NISSAN EVALIA ditargetkan terjual 750-1.000 unit
Kamis, 14 Juni 2012
JAKARTA-PT Nissan Motor Indonesia, agen
pemegang merek mobil Nissan, optimistis penjualan Evalia dapat mencapai
750-1.000 unit pada 2012 mengingat varian baru multi purpose vehicle
(MPV) itu sudah bisa distribusikan dari pabriknya mulai akhir bulan ini.
Vice President Director Sales and Marketing PT Nissan Motor Indonesia Teddy Irawan mengatakan proses produksi terus berjalan dengan target akhir Juni 2012 produknya sudah keluar dari pabrik untuk didistribusikan ke seluruh diler di Tanah Air.
“Setelah keluar dari pabrik ke dilier perlu beberapa waktu yang yang tidak terlalu lama untuk sampai ke tangan konsumen, yaitu untuk mengurus kelengkapan administrasinya seperti buku kepemilikan kendaraan bermotor,” katanya di Jakarta hari ini Kamis (14/6/2012).
Menurutnya, target penjualan Evalia dan produk Nisan yang lain itu diharapkan dapat didukung dengan keikutsertaan PT Nissan Motor Indonesia dalam Pekan Raya Jakarta (PRJ) yang berlangsung pada 14 Juni-15 Juli 2012.
Apalagi, lanjutnya, kehadiran Evalia sebagai low multi purpose vehicle yang memiliki berbagai keunggulan dibandingkan dengan kendaraan sekelasnya sangat sesuai dengan sebagian besar profil pengunjung PRJ 2012.
“Profil pengunjung PRJ yang kami survei 3 tahun terakhir banyak dari kalangan kelas menengah ke atas, yang merupakan segmen pasar Evalia, sehingga kami putuskan berpartisipasi dengan membuka booth seluas 800 m2 di arena PRJ,” ujarnya.
Teddy menyatakan optimistis penjualan Evalia dan produk Nissan yang lain, relatif tidak akan terpengaruh oleh kebijakan pemerintah mengenai penetapan batas uang muka kredit otomotif sebesar 25%-30% yang rencana diberlakukan mulai 15 Juni 2012.
Sebab, lanjutnya, sekitar 50% pembeli produk Nissan yang menggunakan fasilitas kredit perbankan atau lembaga keluaangan sudah terbiasa dengan down payment di atas 20%-25%, sehingga kenaikan sekitar 5% dari kebiasaaan tersebut relatif tidak menjadi masalah.
Menurutnya, harga Evalia yang kompetitif sebesar Rp145 juta-Rp185 juta per unit akan menjadi primadona di PRJ 2012 maupun pasar dalam negeri karena sesuai kebutuhan masyarakat yang menginginkan kendaraan berkabin luas untuk bepergian bersama keluarga dengan membawa banyak barang bawaan.
Apalagi, Evalia dengan segala fitur modernya sehingga dapat menawarkan kenyamanan bagi penumpangnya karena desain yang elegan, irit bahan bakar, dan harga yang terjangkau sesuai keinginan pasar dalam negeri.
Sementara itu Toshiyuki Shiga, Chief Operating Offiser Nissan Motor Co.Ltd, mengatakan Nissan akan membutuhkan banyak local supplier menyusul programnya untuk meningkatkan local content komponen produknya.
Selain program tersebut, seperti kandungan lokal atau local content Evalian yang sekarang sekitar 70% akan ditingkatkan menjadi 90% serta produksi pabrik Nissan di Cikarang yang akan terus ditingkatkan kapasitasnya menjadi 250.000 per tahun.
“Terlebih dalam 3 tahun mendatang kami akan meluncurkan Datsun yang diproduksi dengan local content komponennya mencapai 90% sehingga banyak membutuhkan local supplier,” tegasnya. (sut)
Vice President Director Sales and Marketing PT Nissan Motor Indonesia Teddy Irawan mengatakan proses produksi terus berjalan dengan target akhir Juni 2012 produknya sudah keluar dari pabrik untuk didistribusikan ke seluruh diler di Tanah Air.
“Setelah keluar dari pabrik ke dilier perlu beberapa waktu yang yang tidak terlalu lama untuk sampai ke tangan konsumen, yaitu untuk mengurus kelengkapan administrasinya seperti buku kepemilikan kendaraan bermotor,” katanya di Jakarta hari ini Kamis (14/6/2012).
Menurutnya, target penjualan Evalia dan produk Nisan yang lain itu diharapkan dapat didukung dengan keikutsertaan PT Nissan Motor Indonesia dalam Pekan Raya Jakarta (PRJ) yang berlangsung pada 14 Juni-15 Juli 2012.
Apalagi, lanjutnya, kehadiran Evalia sebagai low multi purpose vehicle yang memiliki berbagai keunggulan dibandingkan dengan kendaraan sekelasnya sangat sesuai dengan sebagian besar profil pengunjung PRJ 2012.
“Profil pengunjung PRJ yang kami survei 3 tahun terakhir banyak dari kalangan kelas menengah ke atas, yang merupakan segmen pasar Evalia, sehingga kami putuskan berpartisipasi dengan membuka booth seluas 800 m2 di arena PRJ,” ujarnya.
Teddy menyatakan optimistis penjualan Evalia dan produk Nissan yang lain, relatif tidak akan terpengaruh oleh kebijakan pemerintah mengenai penetapan batas uang muka kredit otomotif sebesar 25%-30% yang rencana diberlakukan mulai 15 Juni 2012.
Sebab, lanjutnya, sekitar 50% pembeli produk Nissan yang menggunakan fasilitas kredit perbankan atau lembaga keluaangan sudah terbiasa dengan down payment di atas 20%-25%, sehingga kenaikan sekitar 5% dari kebiasaaan tersebut relatif tidak menjadi masalah.
Menurutnya, harga Evalia yang kompetitif sebesar Rp145 juta-Rp185 juta per unit akan menjadi primadona di PRJ 2012 maupun pasar dalam negeri karena sesuai kebutuhan masyarakat yang menginginkan kendaraan berkabin luas untuk bepergian bersama keluarga dengan membawa banyak barang bawaan.
Apalagi, Evalia dengan segala fitur modernya sehingga dapat menawarkan kenyamanan bagi penumpangnya karena desain yang elegan, irit bahan bakar, dan harga yang terjangkau sesuai keinginan pasar dalam negeri.
Sementara itu Toshiyuki Shiga, Chief Operating Offiser Nissan Motor Co.Ltd, mengatakan Nissan akan membutuhkan banyak local supplier menyusul programnya untuk meningkatkan local content komponen produknya.
Selain program tersebut, seperti kandungan lokal atau local content Evalian yang sekarang sekitar 70% akan ditingkatkan menjadi 90% serta produksi pabrik Nissan di Cikarang yang akan terus ditingkatkan kapasitasnya menjadi 250.000 per tahun.
“Terlebih dalam 3 tahun mendatang kami akan meluncurkan Datsun yang diproduksi dengan local content komponennya mencapai 90% sehingga banyak membutuhkan local supplier,” tegasnya. (sut)
Sumber : http://www.bisnis.com/articles/nissan-evalia-ditargetkan-terjual-750-1-dot-000-unit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar