Test Drive Nissan Evalia, Memanjakan Dengan Kelebihan Ruang!
Yogyakarta - Yuk coba Nissan
Evalia! Ajakan dari PT Nissan Motor Indonesia ini langsung
www.otomotifnet.com tanggapi dengan senang hati. Perjalanan satu hari
(24/5) keliling Yogyakarta pun kami lakoni.
Start di Kaliurang menuju Pantai
Sundak lalu finish di area Candi Boko. Bagaimana kondisi jalannya?
Menantang dan mewakili berbagai karakter jalanan di Indonesia!
Klop nih dengan konsep Nissan Evalia
yang menawarkan kenyamanan, jadi bisa terjawab sejauh mana kenikmatan
berkendaranya. Mari ikuti perjalanan kami..
Pagi di lereng gunung Merapi yang
sejuk menemani persiapan sebelum berkendara. Belum apa-apa, kami sudah
dikagetkan dengan ruang kabin yang sangat lega. Untuk ukuran mobil
keluarga lebih dari cukup.
Mobil dengan panjang 4.400 mm dan
lebar 1.695 mm ini memiliki bangku baris kedua dan ketiga yang lebih
panjang. Ruang kakinya juga luas.
Dengan dimensi kabin tidak jauh beda
dengan sang kakak Nissan Serena, Evalia juga memiliki beberapa pilihan
lipatan jok. Fungsinya tentu untuk menambah ruang bagasi.
Jok baris belakang bisa dilipat ke
atas kanan-kiri, sedang yang belakang dilipat ke depan untuk mendapatkan
bagasi luas maksimum. Ekstra lega deh!
Sandaran jok baris kedua bisa diatur
kemiringannya dengan menarik pengait di jok bagian atas. Agak canggung
memang, tapi memudahkan saat hendak melipat jok dengan cepat. Sayangnya,
meski ruang kabin lega, jok baris tengah dan belakang ini tidak bisa
disetting maju-mundur.
Sedang yang depan lengkap, bisa maju
mundur baik posisi maupun sandarannya. Tapi tinggi rendahnya tidak bisa
diatur. Meski begitu, posisi duduknya yang tinggi dirasa mampu
meningkatkan visibilitas saat berkendara. Pandangan ke depan jadi lebih
luas, apalagi didukung dengan spion berpenampang luas, makin mudah
mengawasi kondisi belakang.
Setir dengan tilt steering dan multi
information display (MID) yang ditampilkan secara digital juga
memudahkan pengendara. Satu yang agak janggal adalah indikator putaran
mesin atau takometer hanya di tunjukan dalam bentuk bar digital.
Takometer ini juga jadi satu dengan
fitur MID lainnya seperti petunjuk konsumsi bahan bakar dan shift
timing. Ketika memilih indikator lain maka tampilan takometer akan
hilang.
Di awal perjalanan,
www.otomotifnet.com berkesempatan mencoba Nissan Evalia dengan transmisi
automatic. Transmisi baru yang khusus disiapkan untuk pasar Indonesia
ini cukup nyaman. Hentakan saat perpindahan gigi tidak terlalu terasa.
Saat jalan santai, transmisi pindah
tiap 3.000 rpm. Jika dipaksa kick down, mesin berakselerasi cepat dan
memindah perbandingan gigi hampir red line di 6.000 rpm.
Meski matik, sepanjang perjalanan 170
kilometer yang lebih banyak menempuh jalur naik turun dan jalan sempit
yang padat, indikator konsumsi bahan bakar masih menunjukan angka
rata-rata 9-12 km/liter.
Tentunya hasil ini bukan dengan eco
driving, mungkin kata yang pas mewakili perjalanan kami adalah
'menyiksa' performa mobil bermesin HR15DE. Mesin yang serupa dengan
Nissan Grand Livina dan Juke ini memang cukup bertenaga. Membawa 4
penumpang, akselerasinya masih tergolong reponsif di jalanan datar.
Saat melintas tanjakan dan turunan di
sekitar Pantai Sundak harus lihai memainkan perpindahan tuas ke posisi
1-2 dan D. Ketika putaran mesin sudah terlanjur ngedrop, menanjak akan
terasa berat.
Berbeda sekali ketika menjajal versi
transmisi manual 5 percepatannya. Mesin tidak terasa tertahan, mengatur
dorongan torsi yang mulai terasa kuat sejak 3.000 rpm terasa lebih
mudah. Konsekuensi setimpal untuk yang mau kaki kirinya ikut bekerja
saat berkendara.
Karena menawarkan kenyamanan,
suspensi jadi salah satu faktor yang kami perhatikan. Ketika membawa
mobil ini melaju di jalan bergelombang, suspensi depan dan belakang
bekerja sempurna. Malah gejala goyang kanan-kiri di buritan tidak
terlalu terasa, padahal suspensi belakang masih mengandalkan per daun.
Namun saat melintasi jalanan rusak
dan penuh lubang baru terasa sedikit keras, suara gemuruh juga masuk ke
dalam kabin khas MPV di bawah Rp 200 jutaan. Ketika menikung kencang,
mobil juga tetap tenang dan tidak terlalu limbung meski memiliki bodi
cukup tinggi.
Nissan Evalia dipasarkan dengan
pilihan transmisi matik dan manual. Masing-masing memiliki varian dengan
SV sebagai varian standar dan XV yang telah dilengkapi dengan DVD
single din, monitor 10 inci on roof, parking sensor, rear view camera,
rear cooler dan i-key with immobilizer.
Selain penambahan fitur tadi, bahan
kulit jok juga dibuat berbeda. Yang membedakan lagi adalah adanya kaca
geser pada pintu kedua. Do tipe SX kaca pintu kedua ini tidak bisa
dibuka sama sekali. Cukup merepotkan ketika hendak menghirup udara segar
atau mengeluarkan sesuatu. (mobil.otomotifnet.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar