All New Nissan Serena, Siap Terima Tantangan
Nissan Serena Highway Star |
Mesin : 1.997 cc 4-silinder, 137 dk Torsi maksimum: 199 Nm/4.400 rpm 0-100 km/jam: N/A Konsumsi BBM: 13,8 km/l Transmisi: CVT/ FWD P x L x T: 4.770 x 1.735 x 1.875 mm Wheelbase: 3.060 mm Ground clearance: N/A Ukuran ban: 195/60 R16 |
Harga: Rp 400 juta (estimasi) |
Persaingan di Medium MPV kini tengah memanas. Bagaimana tidak, Nissan Serena melenggang sendiri tanpa ada perlawanan berarti dari kompetitornya sejak 2004. Baru di pertengahan 2012, Mazda mencoba mengusik dengan menghadirkan Biante yang langsung diminati pasar lokal.
Nissan pun segera berbenah dengan merilis All-New Serena di akhir 2012. Modelnya mengacu pada tipe C26 alias mengalami lompatan satu generasi dari model Serena di Indonesia. Otomatis teknologi yang diusung pun meningkat drastis. Apalagi Toyota Noah pun siap merilis Medium MPV-nya diwaktu yang hampir bersamaan.
Dari sisi eksterior, Serena baru jelas tampil berbeda dari pendahulunya. Bentuknya kini lebih aerodinamis dengan sudut kaca yang landai. Wheelbase pun kini terlihat lebih panjang sehingga menjanjikan kabin yang lebih lapang. Bahkan penerapan pelek alloy 16 inci terlihat mungil di bodi Serena terbaru ini.
Unit tes kami ini merupakan tipe termewah berlabel Highway Star. Kedua pintu geser telah dilengkapi motor listrik yang dapat dioperasikan via smart key atau tombol di dasbor. Mekanisme bangku pun dirancang begitu fleksibel untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan berkendara.
‘Smart’ Multi Center Seat sangat memberi keleluasaan lantaran bisa berubah fungsi dan digeser maju-mundur. Bahkan bangku kiri di baris kedua dapat digeser kanan-kiri selain maju-mundur untuk memberi akses walk through. Pelipatan bangku baris ketiga pun tergolong mudah karena hanya perlu menarik satu tuas dan telah dilengkapi dengan teleskopik agar ringan saat melipatnya.
Berada di balik kemudi, visibilitas cukup mengagumkan dengan kaca yang besar serta batas jendela samping yang cukup rendah, namun posisi duduk yang rendah membuat Anda perlu beradaptasi terhadap moncong kendaraan. Posisinya seperti mengendarai sebuah sedan ketimbang MPV.
Bantingan suspensi begitu mengagumkan. Melewati jalan bergelombang, pengemudi dan penumpang terasa nyaman. Tapi konsekuensinya, respon kemudi terasa kurang lincah. Dengan wheelbase mencapai 3.060 mm atau lebih panjang 365 mm dari pendahulunya sehingga membuat radius putar cukup lebar.
Performa mesin berkode MR20DD dengan teknologi direct injection dan pengaturan katup ganda (Dual CVTC) merupakan teknologi ter-advance Nissan di Indonesia saat ini. Dengan kapasitas 1.997 cc 4-silinder, ia mampu melontarkan tenaga maksimum hingga 137 dk di 5.200 rpm dan torsi 199 Nm di 4.400 rpm.
Dipadu transmisi CVT membuat Serena terbaru terasa halus saat berakselerasi. Ia juga mengusung Eco mode. Saat tombol eco ditekan, maka display putaran mesin pada panel instrumen digital akan berubah menjadi parameter eco. Kami belum sempat merasakan efek dari penggunaan ini lantaran waktu mencoba mobil ini yang cukup singkat.
RIVAL |
Mazda Biante Mesin: 1998 cc 4-silinder, 150 dk 0-100 km/jam: 12,3 detik Harga: Rp 380 juta + CBU Jepang, pengendalian, model eksterior, sudah dijual - Hanya tersedia satu tipe, posisi duduk pengemudi |
FIRST OPINION Bila dibandingkan dengan versi Jepang, Nissan Motor Indonesia masih menyimpan banyak fitur andalan untuk Serena terbaru ini. Sebut saja panoramic roof, idle start/stop system hingga S-Hybrid. Sepertinya Nissan ingin melakukan penetrasi pasar secara perlahan, mengingat kedua kompetitornya masih perlu membangun sebuah image di kelas Medium MPV ini. SEKILAS PANDANG - Tersedia dua tipe; Ct dan Highway Star - Baru dirilis resmi Januari 2013 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar